Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dan Dayatahan Aerobik Dengan Kemampuan Tendangan Depan Atlet Pencak Silat Perguruan Pedang Laut Pariaman

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap hubungan daya ledak otot tungkai dan daya tahan aerobik dengan kemampuan tendangan depan atlet pencak silat perguruan Pedang Laut Pariaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian Korelasional. Populasi penelitian  ini adalah Atlet Pencak Silat Perguruan Pedang Laut Pariaman sampe; dalam penelitian ini adalah atlet pencak silat kategori dewasa1 yang berjumlah 26 orang. Teknik pengambilan data daya ledak otot tungkai mengunakan standing broad jump, daya tahan aerobik mengunakan tes lari 2400 meter, serta tes kemampuan tendangan depan dengan melakukan tendangan depan mengunakan target (peching) selama satu menit. Data dianalisis dengan teknik korelasi sederhana dan korelasi ganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa daya ledak otot tungkai memiliki hubungan yang signifikan dengan kemampuan tendangan depan, terdapat hubungan yang signifikan antara daya tahan aerobik dengan kemampuan tendangan depan, terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot tungkai dan daya tahan aerobik dengan kemampuan tendangan depan. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara daya ledak otot tungkai dan daya tahan aerobik dengan kemampuan tendangan depan atlet pencak perguruan silat Pedang Laut Pariaman baik secara sendiri-sendiri dan secara bersama-sama.

Keywords
  • Daya Ledak, Otot Tungkai, Daya Tahan Aerobik, Tendangan Depan
How to Cite
Ihsan, N., Zulman, Z., & Adriansyah, A. (2018). Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai dan Dayatahan Aerobik Dengan Kemampuan Tendangan Depan Atlet Pencak Silat Perguruan Pedang Laut Pariaman. Jurnal Performa Olahraga, 3(01), 1. https://doi.org/10.24036/jpo41019